Assalamualaikum wr.
wb
Salam sejahtera dari Tangga buat seluruh sahabat blogger di
seluruh nusantara ni..
Sobat, pada pertemuan ini ada sedikit tetesan ilmu dari
Tangga ni, semoga bisa berguna yaa.. selamat membaca !
Berapa banyak orang di rundung kesusahan yang penyebabnya
adalah hanya dengan persoalan yang sepele. “ Persoalan kecil menjadi besar
di hadapan orang yang berjiwa kerdil, dan tampak kecil persoalan besar di
hadapan orang-orang yang berjiwa besar."
Lihatlah orang-orang yang munafik, alangkah rendah dan
remehnya cita-cita mereka, dan alangkah dinginnya tujuan mereka, inilah
perkataan mereka, “Janganlah kamu berangkat pergi untuk berperang dalam
panas tetrik ini. Berikanlah izin kepada kami dan janganlah engkau memberi
cobaan, rumah kami tidak ada yang menunggu, kami sangat takut akan mendapatkan
bencana, Apa yang dijanjikan oleh Allah dan Rasul-Nya hanyalah tipuan.”
Lihatlah dengan mata hati sobat, betapa bodohnya mereka, betapa ruginya mereka,
betapa sialnya jiwa mereka.
Sungguh sangat disayangkan, pikiran mereka hanya disibukkan
dengan perutnya, piring, rumah dan istananya sahaja, dimana sebenarnya otak
mereka. Benar-benar orang yang berjiwa sia-sia. Mata mereka tidak pernah
memandang langit idealitas. Mereka selamanya tidak akan pernah melihat bintang
keutamaan. Kepentingan dan batas keilmuan mereaka hanyalah kendaaraan, sandal,
pakaian, dan hidangan makanan.
Cuba sahabat perhatikan. Disaat pagi sore, penyebab
kesedihan mereka adalah tidak lain selain dari konflik keluarga, anak mereka,
teman-teman dekatnya, dan mendengarkan kata-kata kotor bahkan mereka menganggap
remeh akan hal-hal yang sepele.
Inilah musibah-musibah yang akan menimpa mereka, tidak ada
perhatian mulia yang mengisi waktu mereka, bukannya dengan kesibukan yang mulia
untuk mengisi waktu mereka akan tetapi mereka yang selalu menyibukkan diri
dengan hal-hal yang tidak bermamfaat.
Ada pepatah yang mengatakan :
“ Bila air yang telah keluar dari wadahnya, udaralah yang
akan mengisinya”
Pikirkanlah sobat tentang persoalan yang membuatmu susah dan
sedih. Apakah hal itu memang memerlukan kesungguhan dan perhatian ? Karena
mungkin anda telah begitu banyak mengorbankan pikiran, daging, darah,
istirahat, dan waktu anda. Ini adalah bentuk transaksi yang merugikan dan
menukar sesuatu yang mahal dengan hal yang murah.
Para Ulama ahli jiwa berkata : “ Jadikanlah segala
sesuatu batas rasionalnya” ungkapan yang paling tepat tentang hal ini
adalah dengan Firman Allah SWT.
“ sesungguhnya Allah telah mengadakan ketentuan bagi tiap
– tiap sesuatu.”
Maksud dari firman diatas, berikan persoalan sesuai dengan
kadar, timbangan dan ukurannya. Oleh sebab itu, takut olehmu dalam berbuat
kezaliman dan berlebihan, apalagi sesama ummat beragama. Baik itu dalam hal
bicara, dikala kita berbagi satu sama lain baik offline maupun online (
jaringan ). Karena Allah SWT. Maha mengetahui segalanya.
Sahabatku, tujuan utama meraka saat berada di bawah pohon
adalah memenuhi bai’atnya, maka mereka akan memperoleh keridhaan dari Allah.
Sedangkan salah seorang diantara mereka yang bertujuan utamanya sekedar untanya
sehingga ketinggalan untuk ikut berbai’at maka balasannya adalah dosa dan
muraka.
Nah sobat blogger yang seagama dan seluruh nusantara, ingat
!
Abaikanlah hal-hal remeh, janganlah anda sibuk dengannya,
agar kesedihan berpaling dari anda, dan kegembiraan serta kebahagiaan akan
merindukan anda dan kembali seperti sediakala.
تَڠڬَا إِسْلَامْ
keren boss nasehatnya, ijin share ya boss ke FB. Salam Nusantara.
ReplyDeletesipp,, oke bang,, no probalme,, hehe
Deletetrims yea bang :)
makasih gan udah ngingetin saya :(
ReplyDeleteheheh napa sedih gitu bang wajahya,, iyee,, samar - samar bang :)
DeleteTerima kasih sobat atas pencerahannya. Salam silaturahmi.
ReplyDeletesama-sama bang,, salam silaturrahmi juga :)
Deletesalam bang,,, bagus artikelnya.. mencerahkan buat saya yg sedang banyak tugas,. fokus pada tujuan besar ini,,, :)
ReplyDeletesalam juga :) ,, trims yea,,
Deletehehehe jangan berlebihan gitu sobat ku.. :)
saya hanya sekedar berbagi saja ni :)
trims yea :)
yups bermanfaat bngeet... jngn lelah tuk slalu mengingatkan :)
ReplyDeleteyups bermanfaat bngeet... jngn lelah tuk slalu mengingatkan :)
ReplyDeletehehehe iya kak,,
Deletetrims yea kak May :)
salam kak :)
sungguh.... tulisan2 yang bermanfaat.
Deletehttp://puisiartikehidupan.blogspot.com/