Kehidupan dicetak keruh, lalu mengapa menghendaki jernih
dari kesalahan dan kesusahan ?
Inilah keadaan dunia yang banyak bebannya, masam
penampilannya, yang penuh dengan warna – warni, serta bercampur dengan
kesusahan sampai berbaur dengan kesulitan. Sedangkan anda termasuk kedalam
kepayahannya.
Anda tidak akan pernah menemukan seorang anak atau isteri,
teman atau sahabat, tidak pula rumah ataupun pekerjaan, melainkan didalamnya
ada yang menyusahkan terkadang juga menimbulkan keburukan. Maka redamlah
keburukannya dengan dinginnya kebaikan agar anda selamat, karena disetiap
kejahatan pasti ada hukumannya dan kebaikan ada balasannya, begitulah langkah
demi langkah kita menjalani kehidupan didunia ini.
Allah menghendaki dunia ini sebagai tempat perkumpulannya
hal – hal yang saling berlawanan, saling cerai – berai antara kebaikan dengan
keburukan, perbaikan dengan pengrusakan, suka dengan duka, hingga kemudian
kebaikan akan jernih semuanya.
Kebaikan dan kegembiraan dalam surga, sedangkan semua
keburukan, pengrusakan, penghancuran serta kesusahan didalam neraka. Dalam
sebuah hadist menyatakan:
“ Dunia itu dilaknat dan apa yang ada didalamnya, kecuali
berzikir kepada Allah, dan yang mengikutinya, orang yang berilmu dan orang – orang
yang mencari ilmu.”
Sekarang mari kita sejenak untuk merenungkan akan keadaan
kita, dimanakah sekarang yang menjadi salah satu posisi yang seperti dinyatakan
di atas ? sungguh sangat bahagia orang yang demikian, begitu juga sebaliknya.
Kadang orang memang mengerti namun dengan sikap egonya yang dikedepankan,
sirnalah sudah apa yang menjadi kehidupan sebenarnya yang sudah hadir diddepan
mata.
Maka hiduplah dengan kenyataan yang ada, dan syukurilah apa
yang sudah dilimpahkan-Nya. Jangan lepaskan dirimu bersama khayalmu dan terbang
dengan dunia fantasi. Hadapilah duniamu sebagaimana adanya, tundukkan dirimu
untuk hidup bersama dunia.
Nantinya didalam dunia anda akan menjumpai teman yang tidak
menjernihkanmu dan tidak sempurnanya urusanmu, karena kejernihan dan
kesempurnaan bukan urusan Dunia dan bukan sifatnya. Seorang isteri tidak akan
memberikan kesempurnaan kepada anda. Dalam sebuah hadist menyatakan:
“ Janganlah seorang mukmin membenci seorang yang mukminat
karena apabila seorang hamba dibenci, pasti ada orang lain yang menyenanginya.”
Maka seharusnya kita berusaha untuk benar, mendekat,
memaafkan, menghapus jejak, Dan mengambil yang mudah serta meninggalkan segala
kesukaran, menahan pandangan, menutup kesalahan serta melupakan segala
persoalan.
“ Barang siapa yang tidak ramah dalam berbagai persoalan,
maka ia akan digigit dengan taring serta diinjak oleh kaki hewan.” kehidupan dicetak keruh, lalu mengapa menghendaki jernih
dari kesalahan dan kesusahan.”
salam buat sobat semua, dan jangan pernah pantang nyerah dalam menjalani hidup..
semoga artikel ini bermamfaat buat sobat - sobit sekalian,,,,
wasalam . . .
0 Response to "Hadapilah Hidup Anda Apa Adanya !"
Post a Comment